Sayuran merupakan bagian yang tidak terlewatkan dalam kehidupan kita. Di atas meja makan, selalu ada sayuran yang menjadi lauk untuk kita makan. Sayuran yang kita konsumsi sehari-hari bisa berasal dari tanaman yang ditanam dengan tanah atau bisa juga dari tanaman yang ditanam tidak dengan tanah.        Mengapa bisa begitu? Selain dengan tanah, tanaman juga bisa ditanam secara hidroponik. Hidroponik adalah budidaya tanaman yang tidak menggunakan tanah, melainkan air sebagai medianya. Apabila kita bandingkan dengan budidaya tanaman dengan tanah, hidroponik lebih unggul dalam beberapa aspek. Salah satunya adalah lahan yang sempit pun tidak menjadi masalah untuk memulai budidaya hidroponik, lain halnya dengan tanaman yang dibudidayakan dengan media tanah yang memerlukan lahan yang luas. Selain itu, harga jual produk-produk hidroponik di pasaran lebih tinggi daripada produk-produk non-hidroponik. Keunggulan hidroponik inilah yang juga menjadikan hidroponik patut dicoba untuk siapa saja, baik itu sebagai hobi di rumah, sebagai bentuk ketahanan pangan, maupun sebagai usaha kedepannya.         Meskipun istilah hidroponik sudah tidak terdengar begitu asing lagi di Indonesia, bagi pemula hidroponik dapat menjadi sangat asing dan tricky untuk dipelajari. Handbook ini mengenalkan hidroponik untuk mereka yang ingin memulai budidaya hidroponik. Terdiri atas 3 bagian, handbook ini berisi pengertian hidroponik, penjelasan sistem hidroponik, rekomendasi media tanam, hingga rekomendasi tanaman hidroponik.           Handbook “Apa itu Hidroponik? Untuk Pemula” dapat diakses pada link berikut:           https://drive.google.com/drive/folders/1lQWttDpNvDzC04rEDO8My1LB-zpYqZMg?usp=sharing