05 Februari 2021
MENGENAL KEBERLANJUTAN DIGITAL MARKETING DI ERA PANDEMI DAN BAGAIMANA POTENSINYA DI SARANGAN?
Digital marketing atau Pemasaran Digital merupakan kegiatan memasarkan suatu produk melalui media digital. Digital marketing memiliki arti yang cukup luas. Hanya saja, pada kesempatan kali ini kita batasi saja pengertian digital marketing sebagai kegiatan memasarkan produk melalui online shop atau toko online. Namun sebelum kita lanjut lebih jauh kita review sejenak kondisi pasar sekarang ini.
Seperti kita ketahui bersama, adanya pandemi virus Covid-19 membuat banyak orang diharuskan membatasi kegiatan di luar rumah untuk meminimalisir penularan virus. Kondisi ini telah membuat banyak orang berdiam untuk tetap berkegiatan di rumah sehingga tidak ada mobilitas yang terjadi. Akibatnya terjadi penurunan penghasilan pada berbagai sektor khususnya sektor pariwisata dimana ketiadaan wisatawan membuat produk-produk yang biasanya dijual di kawasan pariwisata menjadi tidak laku terjual karena sepinya pengunjung. Hal ini membuktikan bahwasanya sistem pemasaran produk secara konvensional sebagaimana biasanya menjadi tidak efektif karena adanya pandemi ini.
Kondisi lesunya pasar tidak dialami oleh para produsen yang memasarkan produknya melalui toko online atau online shop. Dilansir dari techno.okezone.com, menurut survey pada November 2020 lalu, toko online mengalami pertumbuhan mencapai 91 persen di tahun 2020. Hal ini membuktikan bahwa peluang usaha secara online masih terbuka lebar meski saat pandemi. Kondisi ini tentu tidak mengherankan karena secara logis dengan adanya kebijakan pembatasan aktivitas diluar rumah, banyak orang memilih untuk tetap dirumah bersama smartphone atau telepon genggam mereka sehingga lebih banyak orang akan mengakses berbagai media online tak terkecuali toko online seperti Shopee, Tokopedia, Bukalapak maupun Blibli.
Kelurahan Sarangan sebagai salah satu desa yang memiliki beragam potensi pariwisata tentu warganya juga memiliki peluang untuk ikut serta dalam pemasaran produk secara online. Berdasarkan pengamatan penulis, salah satu yang berpeluang untuk dipasarkan secara online adalah produk tanaman. Seperti kita tahu, banyak warga di Sarangan yang menjual tanaman di sepanjang jalan wisata Sarangan. Selain itu terdapat dua lingkungan / dusun di Sarangan yang memiliki ciri khas tanaman yaitu Mandoran dan Ngluweng.
Produk tanaman di Sarangan menjadi salah satu produk yang dapat dipasarkan secara online karena memiliki peluang yang besar dari berbagai sisi. Pertama, produk tanaman memiliki tingkat pengiriman yang relatif mudah apabila tahu teknis pengiriman yang tepat. Kedua, produk tanaman menjadi tren baru bagi masyarakat saat pandemi untuk merawat tanaman di rumah masing-masing. Ketiga, Sarangan memiliki lokasi yang strategis untuk melakukan pengiriman barang karena terletak antara dua provinsi yaitu Jawa Tengah dan Jawa Timur sehingga akan lebih mudah menjangkau pembeli. Keempat. Di Jawa Timur sejauh pengamatan penulis, hanya ada beberapa kompetitor yang menjual produk tanaman dan mereka berlokasi di Kota Malang dan Kediri. Tentu keduanya memiliki kondisi iklim yang tidak jauh berbeda dengan Sarangan karena sama-sama terletak di dataran tinggi sehingga memiliki iklim sedang-sejuk, tetapi Sarangan lebih strategis karena terletak diantara dua provinsi.
Panduan untuk memulai usaha online dijelaskan pada usulan program KKN - PPM UGM yang berjudul Edukasi Digital Marketing yang diusulkan oleh Qooi Insanu Putra dan terdiri dari 3 macam video meliputi Pengenalan Potensi Digital Marketing di Desa Sarangan, Panduan Teknis Memilih E-Commerce dan Tips Sukses Berjualan di E-Commerce. Ketiga video dapat diakses melalui Channel Youtube KKN PPM Sarangan atau pada link berikut (Video Edukasi Digital Marketing - YouTube)
Selain itu, terdapat panduan detail dari mulai pengiriman produk dan promosi produk yang merupakan hasil program kerja interdisipliner dari pengusul program bernama Thoriq Wafa dan Tri Mardian. Adapun panduan dapat diakses secara offline melalui Pojok Baca (Perpustakaan Kelurahan Sarangan) dan dapat juga diakses secara online melalui link berikut http://bit.ly/ModulEdukasiDigitalKKN